RADARBLORA.COM,– Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Blora melalui Seksi Pembinaan Sekolah Dasar menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Proktor dan Teknisi Asesmen Nasional (AN) jenjang Sekolah Dasar (SD) tahun 2025.
Bimtek tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas) Dindik Blora, Drs. Slamet Dwi Cahyono, M.Pd., di Aula Dindik pada Sabtu (26/4/2025).
Dalam sambutannya, Slamet menekankan peran krusial proktor dan teknisi dalam mendukung kesuksesan Asesmen Nasional (AN) sebagai instrumen evaluasi mutu pendidikan.
Kegiatan ini digelar sebagai upaya mempersiapkan pelaksanaan AN secara profesional dan optimal di tingkat kabupaten, jelasnya.
Proktor dan Teknisi Jadi Garda Terdepan ANBK
Kepala Seksi (Kasi) Pembinaan Sekolah Dasar, Buana Adi Nugroho, S.Pd., M.Pd., menjelaskan bahwa proktor dan teknisi memegang peran vital dalam menjamin kelancaran Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK).
“Keberhasilan AN tidak hanya bergantung pada kesiapan siswa, tetapi juga pada dukungan teknis yang mumpuni. Proktor dan teknisi harus menguasai sistem ANBK, penanganan masalah teknis, serta memastikan infrastruktur seperti jaringan internet dan perangkat komputer berfungsi dengan baik,” tegas Buana.
Materi Pelatihan dan Peserta
Bimtek diikuti oleh perwakilan SD se-Kabupaten Blora yang ditunjuk resmi oleh kepala sekolah masing-masing. Adapun materi pelatihan mencakup:
1. Pengenalan sistem dan mekanisme ANBK 2025,
2. Simulasi pelaksanaan asesmen,
3. Solusi gangguan teknis selama ujian berlangsung.
Dukung Pemetaan Mutu Pendidikan Nasional
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kapasitas teknis pelaksana AN, sehingga asesmen berjalan lancar dan menghasilkan data akurat untuk pemetaan mutu pendidikan dasar di Blora.
“Dengan pelatihan ini, kami ingin meminimalisir kendala teknis sekaligus meningkatkan kredibilitas hasil AN sebagai dasar perbaikan kualitas pembelajaran,” ujar Buana.
Asesmen Nasional 2025 menjadi instrumen strategis pemerintah dalam menilai kompetensi siswa, survei karakter, serta evaluasi lingkungan belajar. Persiapan matang dari kabupaten seperti Blora menunjukkan komitmen daerah dalam mendukung transparansi dan peningkatan mutu pendidikan nasional. (YS)