RADARBLORA.COM,– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora menggelar pembekalan dan pelatihan rohani bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pemkab setempat. Kegiatan yang berlangsung di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora pada Senin (16/6/2025) ini menghadirkan penceramah ternama, KH. Muhammad Abdurrahman Kautsar atau yang lebih dikenal dengan Gus Kautsar, pengasuh Pondok Pesantren Al Falah Ploso, Kediri, Jawa Timur.
Acara tersebut dihadiri oleh seluruh ASN Pemkab Blora, perwakilan TNI-Polri, serta sejumlah pejabat daerah, termasuk Bupati Blora, Dr. H. Arief Rohman, Sekretaris Daerah, dan jajaran Forkopimda. Selain peserta yang hadir langsung, kegiatan ini juga disiarkan secara live streaming melalui akun YouTube resmi Pemkab Blora untuk menjangkau ASN yang tidak dapat hadir.
Empat Pesan Gus Kautsar untuk ASN dalam Melayani Masyarakat
Dalam ceramahnya, Gus Kautsar menyampaikan empat poin penting yang harus menjadi pedoman ASN dalam menjalankan tugasnya:
1. Memudahkan Masyarakat Setiap kebijakan dan pelayanan harus berorientasi pada kemudahan bagi warga.
2. Mengurangi Hal yang Merumitkan ASN harus berkomitmen meminimalisir kebijakan atau prosedur yang menyulitkan masyarakat.
3. Jangan Semaena-mena “Ojo dumeh (jangan mentang-mentang) punya jabatan lalu bertindak sewenang-wenang. Dunia ini berputar, suatu saat posisi bisa berbalik,” tegas Gus Kautsar.
4. Memberikan Manfaat dan Kebanggaan Setiap tindakan ASN harus bermanfaat bagi masyarakat dan membuat keluarga bangga atas pengabdiannya.
Gus Kautsar juga menekankan betapa besar pengaruh kebijakan pejabat dibandingkan seruan ulama.
“Pejabat cukup 2 menit menandatangani kebijakan, maka seluruh jajaran akan bergerak. Misalnya, jika Bupati membuat aturan mematikan HP dan TV selepas Maghrib hingga Isya agar anak-anak bisa belajar dan mengaji, itu akan langsung terlaksana. Sedangkan jika yang mengajak seorang kiai, meski sampai bibirnya sariawan, belum tentu diikuti,” ujarnya.
Bupati Blora: “ASN Harus Seimbangkan Dunia dan Akhirat”
Bupati Blora, Dr. H. Arief Rohman, menyampaikan terima kasih atas kehadiran Gus Kautsar dan menyebut kegiatan ini sebagai upaya penyegaran rohani bagi ASN.
“Di tengah tingginya tuntutan masyarakat dan program pemerintah pusat, ASN harus tetap menjaga niat ibadah dalam bekerja agar segala urusan dimudahkan Allah,” ujarnya.
Ia juga menyatakan akan mempelajari usulan Gus Kautsar terkait pembatasan penggunaan HP dan TV pada malam hari untuk mendukung pendidikan anak.
“Kami akan kaji bersama, semoga Blora bisa menjadi contoh dalam memajukan pendidikan generasi muda,” tambahnya.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin langsung oleh Gus Kautsar, dilanjutkan dengan ramah tamah antara penceramah dan para peserta.
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat integritas dan spiritualitas ASN di Blora, sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan publik yang lebih baik dan berorientasi pada kepentingan masyarakat. (YS)
