Sekolah Kader Perubahan, PKB Cetak Generasi Muda Penggerak Pembangunan Daerah

RADARBLORA.COM,– Di tengah hingar-bingar politik nasional, sebuah gerakan sunyi justru dimulai dari akar rumput. Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Blora meluncurkan Program Sekolah Kader Perubahan, sebuah ikhtiar strategis yang tak sekadar mencetak kader partai, tetapi lebih jauh: menyiapkan calon-calon pemimpin masa depan yang siap membawa angin segar bagi pembangunan daerah.

Bacaan Lainnya

Program yang mendapat dukungan luas ini dipandang sebagai jawaban atas kerinduan akan hadirnya generasi muda yang melek politik, kritis, dan berdedikasi tinggi untuk mengabdi pada masyarakat. Bukan sekadar wacana, sekolah kader ini dirancang untuk turun langsung menyentuh denyut nadi kehidupan warga.

Mukhlisin, SE., Anggota DPRD Kabupaten Blora serta kader PKB menegaskan, bahwa ini adalah langkah fundamental. “Ini bukan sekadar kelas teori. ‘Sekolah Kader Perubahan’ adalah laboratorium nyata untuk mencetak pejuang-pejuang muda yang paham ideologi, tetapi lebih penting lagi, mampu merasakan dan menyerap getir-getir aspirasi masyarakat langsung dari sumbernya,” ujarnya dengan penuh keyakinan, Sabtu (13/9/2025).

Harapannya, kehadiran para kader muda hasil didikan sekolah ini akan memperkuat jembatan emas antara partai dan rakyat. Sinergi ini diyakini akan mentransformasi politik dari yang sering dianggap elitis menjadi lebih partisipatif dan solutif.

“Kita tidak butuh retorika. Kita butuh tangan-tangan muda yang rela bekerja, pikiran-pikiran kritis yang berani menyuarakan yang benar, dan hati yang selalu berpihak pada kepentingan rakyat kecil. Melalui sekolah ini, kami optimis bisa melahirkan generasi emas yang membawa perubahan nyata,” tegas Mukhlisin, menyiratkan semangat yang membara.

Komitmen pun tidak setengah hati. Untuk memastikan keberlanjutan program, Mukhlisin menyatakan bahwa Program Sekolah Kader Perubahan akan menjadi agenda rutin tahunan hingga menjelang Pemilu 2029. Rencananya, dalam setahun akan digelar hingga 23 kali kegiatan di berbagai titik, dengan dukungan penuh dari jajaran legislatif, mulai dari tingkat daerah hingga pusat.

“Keberlanjutan adalah kunci. Ini adalah investasi jangka panjang untuk membangun kesinambungan perjuangan. Kader senior siap membimbing, kader baru membawa energi segar. Kolaborasi inilah yang akan memperkokoh peran PKB dalam membangun Blora dari segala sektor,” paparnya.

Optimisme itu tidak berhenti di garis kabupaten. Mukhlisin membayangkan dampak yang lebih besar. Ia yakin, kader-kader terbaik yang lahir dari program ini tidak hanya akan memperkuat basis PKB di Blora atau Jawa Tengah, tetapi juga siap untuk berkontribusi pada kancah nasional, menyongsong kontestasi politik 2029.

“Pada akhirnya, ini semua bukan hanya untuk mengukuhkan partai. Ini adalah tentang kita bersama-sama membangun Blora yang lebih sejahtera, adil, dan maju. Kami percaya, motor penggerak perubahan itu harus lahir dari anak-anak muda terbaik yang dididik dengan hati dan komitmen untuk negeri,” pungkas Mukhlisin, menutup perbincangan dengan sebuah harapan yang menggelora.

Program Sekolah Kader Perubahan PKB Blora pun bukan lagi sekadar berita lokal. Ia menjadi sebuah beacon of hope, simbol dari upaya serius menyemai benih-benih pemimpin masa depan yang diharapkan dapat tumbuh menjulang, tidak hanya untuk Blora, tetapi untuk Indonesia. (RB)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *