RADAR BLORA.COM,-Pemeritah Desa Tamanrejo melaksanakan Musyawarah Desa (MUSDes) dalam Rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun 2023 dan Daftar Usulan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun 2024.
Kegiatan Musyawarah Desa tersebut di ikuti seluruh perangkat desa Tamanrejo, BPD dan tokoh masyarakat, kemudian istimewanya acara tersebut berlasung di resto iwak kali Tempuran, Saptu 30/9/2023
Kemudian Kades Tamanrejo Suratman mengatakan,” Kami sudah melaksanakan tugas bersama lembaga masyarakat,
Selanjutnya oleh lembaga BPD yang mempunyai tugas untuk merangkum semua usulan yang bersumber dari desa serta ditambahkan usulan dari warga masyarakat yang tadi juga sudah disampaikan.
Yang nantinya sebagai bekal oleh tim penyusun yang sudah saya bentuk untuk merangkum menjadi susunan tamanrejo untuk program 2024
Sesuai usulan masyarakat kegiatan fisik yang ada di desa tamanrejo hanya satu program yaitu papinisasi jalan karena semua jalan yang ada di Desa Tamanrejo untuk pengerasannya sudah selesai waktu saya menjabat di periode yang pertama.” ucap suratman.
jadi dana desa yang untuk tahun anggaran 2024 yang pertama di gunakan untuk optimalisasi kesehatan masyarakat, pencegahan penyebaran penyakit TBC, pencegahan penyebaran penggunaan narkoba.
Rencana itu terbentuk sudah lama namanya kampung anti narkoba di 2023, kemudian saat ini digunakan operasional pemerintah desa.
“Selanjutnya kita menunggu peraturan menteri dalam negeri yang sampai saat ini kita tunggu belum turun, namun berdasarkan informasi lewat arahan bapak presiden juga sudah ada sedikit petunjuk.
Kemudian,” yang lebih betul dan lebih baik sebagai dasar pelaksanaan kegiatan kami menunggu peraturan menteri dalam negeri pungkasnya.
Dalam kesempatan yang sama Ketua BPD Desa Tamanrejo Mulyono mengatakan,” Hari ini open tim RKPDes dan untuk yang kedua musyawarah untuk perubahan APBDes tahun 2023.
Lanjut,” perubahan anggaran PAD yang semula itu untuk lapangan taman, berhubung adanya kegiatan yang mendesak dengan adanya program pemerintah yaitu sertifikat PTSL.
Kemudian,” mengamankan aset desa jadi diambilkan dari perubahan, untuk sertifikat aset desa diambilkan dari dana PAD, dan dari BLT DD yang sisa itu juga dirubah utuk melanjutkan pembangunan gedung paud tutupnya. (YS)
