RADARBLORA.COM,– Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Blora, H. Abdul Hakim, memastikan tidak akan mencalonkan diri kembali pada periode kepemimpinan berikutnya. Masa jabatannya akan berakhir pada Februari 2026.
“Kalau bisa, saya tidak maju lagi. Biar ada penyegaran. Banyak kader yang siap dan berpotensi,” ujar Gus Hakim kepada wartawan, Rabu 6 Agustus 2025.
Pernyataan tersebut menandai dimulainya dinamika internal partai dalam menyambut regenerasi kepemimpinan. Beberapa nama disebut-sebut berpotensi menggantikan posisinya, di antaranya kader berinisial MU, YU, dan AR.
Meski enggan menyebut nama secara eksplisit, Gus Hakim mengakui bahwa inisial MU merujuk pada beberapa kader potensial. “Untuk MU saja ada 3 nama. Mereka layak semua,” katanya di tulis Jum’at 8 Agustus 2025.
Terkait kemungkinan maju kembali jika mendapat perintah dari Dewan Pengurus Pusat (DPP), Gus Hakim menjawab diplomatis. “Kemungkinan itu kecil. Sampai sekarang belum ada arahan,” ujarnya singkat.
Ia berharap pemilihan ketua baru berjalan sehat dan terbuka, mengikuti mekanisme partai mulai dari usulan Pengurus Anak Cabang (PAC) hingga persetujuan DPP.
“Yang penting calon ke depan punya visi-misi yang jelas dan target peningkatan kursi PKB di DPRD Blora,” tegasnya.
PAC Tetap Solid, Tunggu Arahan DPC.
Sementara itu, Ketua Paguyuban PAC se-Kabupaten Blora, Yusub Nurbaidi, menegaskan seluruh PAC masih solid mendukung Gus Hakim.
“Kami di bawah naungan DPC. Apa pun instruksi dari Ketua DPC Gus Hakim, kami siap laksanakan. Saat ini beliau masih menjabat resmi, dan kami mendukung sepenuhnya,” ujar Yusub.
Dia menegaskan belum ada komunikasi resmi terkait suksesi. “Kami tetap taat pada beliau. Jika nanti ada arahan, tentu akan kami diskusikan bersama,” tambahnya.
Isu Mutiono Mencuat, Arifin: Bisa Jadi Sudah Disiapkan.
Spekulasi pun muncul terkait sosok pengganti Gus Hakim. Salah satu Ketua PAC sekaligus mantan Ketua KPU Blora, Arifin, menduga Gus Hakim telah mempersiapkan kader tertentu.
“Kalau melihat gesture Pak Ketua saat menyebut inisial MU, saya prediksi Gus Hakim sudah mempersiapkan calon. Siapa lagi kalau bukan Pak Haji Mutiono? Tapi ini prediksi saya,” ujarnya.
Namun, Arifin menegaskan nama lain seperti Mustopa, Gus Mukhlisin, dan (Cak Sin) Mukhlisin juga memiliki peluang.
Dengan mundurnya Gus Hakim, perebutan kursi Ketua DPC PKB Blora diprediksi akan memanas dalam beberapa bulan ke depan. Proses suksesi ini menjadi sorotan nasional mengingat Blora merupakan salah satu basis kuat PKB di Jawa Tengah. (RB)
