RADAR BLORA.COM,-Melihat kondisi bangunan Embung Rondho Kuning yang terletak di Desa Muraharjo, Kecamatan Kunduran Kabupaten Blora sungguh memprihatinkan serta membahayakan bagi warga sekitar, apabila nanti ada hujan airnya penuh dan disekitar embung yang tidak diberi pagar keselamatan.
Munawar, Anggota komisi B DPRD Kabupaten Blora menyoroti hal tersebut dan menanggapi keresahan warga serta akan menindak lanjuti dan akan menyampaikan keluhan tersebut ke dinas terkait.
Kemudian Munawar kembali menceritakan, Dahulu embong rondho kuning ini dibangun sekitar Tahun 1970 dan sampai sekarang belum ada pagar pembatasnya.
Oleh karena itu, Dia berharap ke DPU PR Kabupaten Blora untuk segera memberikan pagar pembatas karena ini penting untuk keselamatan warga sekitar, pinta Munawar.
“Ini menindaklanjuti, pasca insiden yang terjadi tiga tahun yang lalu ada anak tenggelam di Embung Sono kidul dan Embung Karanggeneng. Saya dan Kepala Desa Muraharjo tidak mau peristiwa itu terulang kembali di embung ini,” ungkapnya kepada awak media dan ditulis Kamis, 18/7/2024.
Sungguh ironis atas peristiwa tersebut, bangunan embung yang semestinya untuk pertanian telah menelan korban jiwa, bebernya.
Menurut Munawar akan lebih baik di daerah sekitar embung Rondo kuning di kasih pagar pembatas atau safety.
“Harusnya embung ada pagar pembatas itu sebagai safety karena kita tidak akan mengetahui anak kecil bermain disana, Yang dikhawatirkan saat anak kecil spontanitas berenang di embung dampaknya bisa mengancam jiwa anak tersebut.” keluhnya.
Munawar kembali menyampaikan, keberadaan embung Rondo kuning sangat bermanfaat sekali untuk menunjang pertanian bagi petani di dukuh Brengus dan Gapok desa Murahharjo Kecamatan Kunduran.
“Jadi saya mohon, kepada BBWS Pamali Juwana ketika membangun tolong perencanaan di sempurnakan. Jangan asal ngeduk saja namun juga ditingkatkan untuk safety pagar dan pompa airnya.” pintanya.
Kembali Munawar menjelaskan, sebenarnya embung Rondo kuning kedepannya akan dijadikannya tempat olah raga, pariwisata, pembibitan, kuliner, pasar tiban seminggu sekali bagi warga sekitar dan itu yang diharapkan Karsono Kepala Desa Muraharjo.
“Apalagi didukung dengan luas embung dan jalan yang lebar. Akan tetapi jalan disekitaran embung tidak ada pavingisasi serta diharapkan kedepan kondisi Embung Rondo Kuning akan jauh lebih baik dan bisa meningkatkan perekoniman warga sekitar.” demikian harapan Munawar. Caleg terpilih dari PKB masa bhakti Tahun 2024 – 2029 tersebut.
Sementara itu, Kepala Desa Muraharjo, Karsono sepakat apa yang disampaikan Anggota DPRD Komisi B, Munawar.
Ia pun menjelaskan sebenernya Embung Rondo Kuning ini sertifikatnya milik desa tetapi dikelola oleh BBWS Pamali Juwana.
“Sebelumnya, saya sudah koordinasi dengan DPU PR untuk pagar sebelah timur agar dipenuhi sampai keselatan.” pintanya.
Menanggapi itu, DPU PR Kabupaten Blora diwakili Kepala Bidang (Kabid) Sumbar Daya Air (SDA), Surat dikonfirmasi melalui aplikasi pertemanan mengatakan untuk antisipasi sebelum ada pagarnya sepertinya juga sdh dipasang papan peringatan di lokasi embung.
Namun demikian, langkah selanjutnya pihaknya akan konfirmasi lebih lanjut ke BBWS.
“Nanti biar kami sampaikan ke BBWS agar bisa ditangani mas.” pungkasnya. (YS)