POTENSI PERKEBUNAN BUAH JERUK DESA TANGGEL RANDUBLATUNG PATUT DIAPRESIASI DAN DI KEMBANGKAN

Bacaan Lainnya
Yuk pasang Iklan

Wakil Bupati Blora ikut memetik buah jeruk didesa Tanggel Randublatung

Selasa kemarin (6/8/2019), puluhan hektar perkebunan jeruk di Desa Tanggel memasuki masa panen. Wakil Bupati H. Arief Rohman M.Si pun menyempatkan diri datang untuk memetik langsung buah jeruk bersama para petani di Dukuh Gumeng, salah satu dukuhan di Desa Tanggel.

Meskipun tengah hari itu cuaca sangat terik, tidak mengurangi semangat para petani untuk memanen jeruk yang sudah ia tanam sejak puluhan tahun lalu secara turun temurun. Salah satunya adalah Mujiyat, petani jeruk sekaligus Ketua Kelompok Tani “Tani Makmur”.

“Rata-rata satu pohon bisa menghasilkan jeruk sebanyak 10 kg sampai 15 kg. Untuk yang grade A saat ini harganya Rp 8 ribu per kg, sedangkan grade terendah diharga Rp 4 ribu per kg. Banyak tengkulak yang datang membeli langsung ke petani,” ucapnya.

Di depan Wakil Bupati, Mujiyat mengaku jika pada musim panen kali ini jeruknya tidak sebesar tahun lalu karena minimnya air. Meskipun ukurannya lebih kecil, namun menurutnya rasa manisnya tetap terjaga.

Wakil Bupati H. Arief Rohman M.Si yang datang bersama Camat Randublatung, perwakilan Dinas Pertanian dan Dewi, salah satu entrepreneur muda asal Yogyakarta, asli Randublatung, mengaku senang melihat perkebunan jeruk yang hasilnya luar biasa di Dukuh Gumeng, Desa Tanggel, Kecamatan Randublatung.

Yuk pasang IklanYuk pasang IklanYuk pasang IklanYuk pasang IklanYuk pasang IklanYuk pasang IklanYuk pasang IklanYuk pasang IklanYuk pasang IklanYuk pasang Iklan

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *